Sabtu, 23 April 2022

Laporan Praktek JarKom Cisco Packet Tracer Simulator

Cisco Packet Tracer Simulator

 

   

A.    Konfigurasi P2P (PEER TO PEER) :

 

1.      Pertama-tama, buka aplikasi "Cisco Packet Tracer".

2.      Setelah itu, buat topologinya seperti berikut.


3.      Hubungkan device/PC tersebut dengan kabel jaringan. Kabel Straight-Through digunakan untuk menghubungkan device/PC yang berbeda sedangkan kabel Cross-Over digunakan untuk menghubungkan device/PC yang sama.

4.      Masukkan IP address tiap PC, klik icon PC > Desktop > IP Configuration.

Setting IP address tiap PC seperti gambar berikut.

 

PC1 :

PC2 :

 

5.      Setelah IP address telah tersetting, pastikan tiap PC dapat berkomunikasi dengan PC lain. Caranya klik icon amplop/pesan kemudian letakkan di dua PC yang berada pada satu jaringan kecil/satu gateway. Bila berhasil terhubung, akan muncul status pada pojok kanan bawah layar seperti berikut.


6.      Terakhir kita lakukan pengecekan dengan cara test ping setiap komputer yang terhubung. Gunanya yaitu untuk mengetes apakah setiap jaring sudah terhubung dengan benar atau belum. Caranya double-klik di PC>>Desktop>>Command Prompt. Perhatikan gambar berikut.

Pada Command Prompt atau CMD kita harus mengetahui terlebih dahulu IP asal kita dan IP tujuan yang ingin di cek, untuk mengetahui IP asal kita bisa gunakan perintah ipconfig, nah untuk cara cek koneksi nya atau menge-ping nya, ketikan perintah ping (ip tujuan) PC lain, kemudian langsung saja enter. Jika terdapat notif balasan seperti gambar dibawah maka PC sudah saling terkoneksi dengan benar dan siap untuk saling mengirimkan data. Namun jika tampilan nya General Failure atau sejenis nya maka masih ada kesalahan pada konfigurasi IP nya.

 

PC1 :


PC2 :

 

 

B.     Konfigurasi P2M (PEER TO MULTIPOINT) :

 

1.      Pertama-tama, buka aplikasi "Cisco Packet Tracer".

        Setelah itu, buat topologinya seperti berikut.

2.      Hubungkan device/PC tersebut dengan kabel jaringan. Kabel Straight-Through digunakan untuk menghubungkan device/PC yang berbeda sedangkan kabel Cross-Over digunakan untuk menghubungkan device/PC yang sama.



3.      Masukkan IP address tiap PC, klik icon PC > Desktop > IP Configuration.

Setting IP address tiap PC seperti gambar berikut.

 

PC1 :

PC2 :

 

PC3 :

PC4 :

PC5 :


PC6 :


 

4.      Setelah IP address telah tersetting, pastikan tiap PC dapat berkomunikasi dengan PC lain. Caranya klik icon amplop/pesan kemudian letakkan di dua PC yang berada pada satu jaringan kecil/satu gateway. Bila berhasil terhubung, akan muncul status pada pojok kanan bawah layar seperti berikut.

5.      Terakhir kita lakukan pengecekan dengan cara test ping setiap komputer yang terhubung. Gunanya yaitu untuk mengetes apakah setiap jaring sudah terhubung dengan benar atau belum. Caranya double-klik di PC>>Desktop>>Command Prompt. Perhatikan gambar berikut.

Pada Command Prompt atau CMD kita harus mengetahui terlebih dahulu IP asal kita dan IP tujuan yang ingin di cek, untuk mengetahui IP asal kita bisa gunakan perintah ipconfig, nah untuk cara cek koneksi nya atau menge-ping nya, ketikan perintah ping (ip tujuan) PC lain, kemudian langsung saja enter. Jika terdapat notif balasan seperti gambar dibawah maka PC sudah saling terkoneksi dengan benar dan siap untuk saling mengirimkan data. Namun jika tampilan nya General Failure atau sejenis nya maka masih ada kesalahan pada konfigurasi IP nya.

 

PC1 :

PC2 :

PC3 :

 

PC4 :

PC5 :

 

PC6 :



 

 

  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

English Log - Frentyusmelia

  English Log Date Source Duration Sumarry Saturday, March 11, 2023 Listening ...